Kabar duka dan tragis menggemparkan warga Desa Sindang, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Seorang lansia pemilik kos dibunuh secara sadis oleh penyewa kamar kosnya sendiri. Peristiwa mengerikan ini terungkap pada Kamis (24/04/2025) pagi, sekitar pukul 07.30 WIB, setelah warga curiga karena korban tidak terlihat keluar rumah sejak Rabu malam. Identitas pemilik kos dibunuh diketahui bernama Ibu Aminah (70 tahun).
Menurut keterangan dari tetangga korban, Ibu Aminah dikenal sebagai sosok yang ramah dan baik hati. Ia tinggal seorang diri di rumah sekaligus tempat kosnya. Pelaku pembunuhan diduga adalah salah satu penyewa kamar kos yang baru beberapa hari tinggal di sana. Kecurigaan warga bermula ketika mereka melihat penyewa tersebut pergi terburu-buru pada Kamis pagi dengan membawa barang-barang milik korban. Setelah pintu kamar kos korban didobrak bersama aparat desa, Ibu Aminah ditemukan tergeletak tak bernyawa dengan luka parah di beberapa bagian tubuh.
Aparat kepolisian dari Polsek Sindang yang segera tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tim Inafis Polres Indramayu juga diterjunkan untuk mengumpulkan bukti-bukti dan melakukan identifikasi terhadap jenazah pemilik kos dibunuh. Berdasarkan hasil olah TKP sementara, diduga kuat korban dibunuh menggunakan senjata tajam. Petugas kepolisian langsung melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku yang telah diketahui ciri-cirinya berdasarkan keterangan saksi.
Kapolres Indramayu, AKBP Wahyu Widodo, S.I.K., M.H., saat memberikan keterangan pers di lokasi kejadian menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas peristiwa tragis ini. Beliau menyatakan bahwa pihaknya telah mengantongi identitas terduga pelaku dan sedang melakukan upaya penangkapan secepatnya. “Kami akan bekerja keras untuk mengungkap motif di balik pembunuhan pemilik kos dibunuh ini dan menangkap pelakunya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas AKBP Wahyu Widodo. Jenazah Ibu Aminah kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi lebih lanjut. Kasus pemilik kos dibunuh ini menjadi perhatian serius dan menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat setempat. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan selektif dalam menerima penyewa kos serta segera melaporkan segala aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib.